Sungguh
terlihat samar dan bersisi
Bagaikan
racun menjelma madu,
Yang
memberikan sembuh padahal membunuh
seakan
paduan komedi dan tragedi,
Yang
menciptakan tawa dan tangis menyertai
Laksana
virus bergedok vaksin
Yang
menguatkan tapi terkadang merapuhkan
Bak
tongkat pembuat lubang,
Yang
menjatuhkan meski awal menopang
Serupa
angin laut beserta ombaknya,
Yang
mendatangkan damai bersama gelisah
Keduanya
berpadu satu menjadi buah simalakama
Tak
tau memilih mendekat atau menjauh darinya
Dibuat
ragu antara menggenggam atau melepas tangannya
Dan
bimbang harus menjaga atau menghapus rasa untuknya
Keduanya
selalu bertemu di ujung dilema
Yang
selalu terasa dan tertahan menyiksa
---NH---
-
0 komentar:
Posting Komentar
THANKZ ^___^